Tvrisulbarnews-Mamuju,. Aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh warga desa tanam buah, kecamatan sampaga, kabupaten mamuju terhadap kadesnya kemarin (18/04/2024) juga membawa spanduk yang menyebut nama Lembaga Ombudsman.
Spanduk Tersebut Bertuliskan “Kades Asal Pecat Perangkat Desa, Ombudsman Sikat !!”.
Menanggapi hal tersebut, Penjabat Sementara Kepala Perwakilan Ombudsman Provinsi Sulawesi Barat, Ismuh Iskandar melalui Asisten ombudsman Sulbar bidang Pencegahan Irfan mengatakan, Pihaknya belum menerima laporan adanya dugaan pelanggaran mal administrasi yang dilakukan oleh kades Tanam Buah. Jumat, (19/04/2024)
“Kami belum terima aduan adanya dugaan pelanggaran Mal administrasi yang dilakukan oleh kades Tanam Buah yang diduga melakukan pemecatan terhadap perangkat desanya”,Ucar Irfan
Berdasarkan arahan dari penjabat sementara kepala Ombudsman Sulbar, pihaknya akan mendorong Tim Verifikasi Penerimaan Laporan Ombudsman Sulbar untuk menganalisa dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh kades Tanam Buah.
“Alangkah lebih bagusnya jika ada masyarakat yang mengadu atas dugaan tersebut, sehingga kasusnya bisa segera ditindaklanjuti”,Tambah Irfan.
Namun demikian, Ombudsman akan tetap merespon atas apa yang terjadi di desa tanam buah, namun harus melalui analisa terlebih dahulu, jika ditemukan adanya dugaan pelanggaran Mal administrasi maka Ombudsman akan menggunakan hak inisiatif untuk menangani kasus tersebut.
“Kami berharap ada warga yang merasa dirugikan melaporkan ke Ombudsman Sulbar”,Kata Irfan.(IHM)
