TVRISULBARNEWS-MAMUJU – Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Dinas Sat Pol PP dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Mamuju Randy Noertadi bersama dengan personilnya menjadi garda terdepan dalam melakukan penanganan pasca Banjir yang melanda wilayah kabupaten Mamuju beberapa hari lalu.
Ratusan rumah warga di sejumlah kompleks perumahan yang terdampak banjir menjadi sasaran pembersihan material tanah yang mengendap di rumah warga. selain itu, Damkar juga membersihkan sejumlah sekolah dan masjid yang terdampak banjir.
Damkar Mamuju mengerahkan full tim dalam penanganan pasca banjir tersebut. Randi mengaku sebanyak 77 personil Damkar dikerahkan ditambah relawan Pemadam ikut membantu dalam mewujudkan pelayanan kepada masyarakat dalam bencana non kebakaran.
Tugas damkar hanya memenuhi panggilan warga yang terdampak banjir untuk melakukan pembersihan material tanah yang terbawa banjir. sebab kebutuhan air bersih warga pasca banjir dilakukan oleh BPBD Mamuju dan Provinsi, Dinas PUPR dan PDAM Tirta Manakarra. namun, Damkar juga berupaya menyuplai air bersih jika ada warga yang membutuhkan.
“Kami kerahkan seluruh personil Damkar dalam penanganan pasca banjir Mamuju sebanyak 77 personil. kami tidak hanya melakukan pembersihan namun juga suplai air bersih untuk warga,”ujar Randy Noertadi Kabid Damkar Dinas Sat Pol PP Mamuju.Rabu (29/01/2025)
Randi menambahkan Pasca banjir dirinya bersama personilnya bekerja dari pagi hingga dini hari dengan memaksimalkan seluruh tenaga dan peralatan yang dimiliki oleh Damkar Mamuju.
“Damkar Mamuju terus berupaya memaksimalkan tenaga dan peralatan dalam penanganan pasca banjir Mamuju,”Tambahnya
Randy mengaku Damkar Mamuju memilliki peralatan yang masih sangat terbatas, sehingga dirinya meminta maaf jika ada warga yang belum terlayani dalam pembersihan rumah.
“Saya pribadi meminta maaf kepada warga Mamuju yang belum kami layani karena kami juga terbatas dari segi tenaga dan peralatan,”terangnya(ihm)