TVRISULAWESIBARAT, MAMUJU | Sejumlah warga di dusun Batupapan barat, desa papalang kecamatan Mamuju, kabupaten mamuju, melakukan Aksi Protes dengan menanam sejumlah pohon pisang ditengah badan jalan, hal dilakukannya terkait dengan penimbunan jalan antar penghubung beberapa dusun didesa tersebut yang dinilai sangat merugikan warga disekitarnya.
Pasalnya jalan antar penghubung dusun tersebut tidak bisa dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat, dikarenakan tanah yang digunakan menimbun jalanan yakni tanah merah yang mengakibatkan jalan becek.
Salah seorang warga menyebutkan, seharusnya pihak desa melakukan penimbunan dengan menggunakan Sirtu bukan tanah merah.
“Setelah dilakukan penimbunan beberapa hari lalu, kondisi jalan ini tidak bisa dilalui ditambah lagi musim hujan yang akibatnya jalanan becek, bahkan Anak-anak sekolah dan para pengusaha tidak bisa melalui jalan ini”. Kata Mustari (Rabu, 11/20/2024)
Iya menyebut jika pihak desa tidak melakukan penimbunan kembali menggunakan Sirtu kondisi jalan ini akan tetap seperti ini tanpa bisa dilalui kendaraan.
“Jika pihak desa sudah melakukan penimbunan menggunakan Sirtu kita akan cabut pohon pisangnya dari badan jalan”. Tambahnya
Iya berharap agar pihak desa segera melakukan penimbunan kembali jalan ini agar akses jalan bisa dilalui.(ihm)