POLEWALI MANDAR, TVRISULBARNEWS – Pemuda Desa Buku Kecamatan Mapilli menggelar festival layang-layang. Ribuan layang-layang khas Mandar berbagai ukuran menghiasi langit pantai wisata Tanjung Buku.
Pada festival ini, sedikitnya 1.200 layang-layang yang biasa disebut Layang Lake yang merupakan layangan tradisional Masyarakat Mandar diikutkan dengan berbagai ukuran, mulai dari ukuran terbesar sampai ukuran terkecil diterbangkan menghiasi langit Pantai Tanjung Buku. Festival layangan ini diikuti peserta dari berbagai daerah di Sulawesi Barat, bahkan ada yang datang dari kabupaten Pinrang Sulawesi Selatan yang ikut memeriahkan festival layang-layang lake.
Nampak ribuan warga sangat antusias memadati kawasan wisata pantai tanjung buku menyaksikan festival layang-layang lake yang baru pertama kalinya dilaksanakan didesa ini.
“Tujuan festival layang-layang lake diadakan guna melestarikan permainan tradisional dan menjadi hiburan Masyarakat. Selain itu festival layangan ini diadakan juga bertujuan mempromosikan wisata Pantai tanjung buku dan diharapkan menjadi agenda tahunan” ungkap Aminuddin Kepala Desa Buku Kecamatan Mapilli Polman.
Dalam festival layangan ini para peserta mendapat hadiah berupa sepeda dan hadiah lainnya yang diundi oleh panitia. Selain melestarikan permainan tradisional ini, festival layangan ini diharapkan mampu mendorong perekonomian warga desa.
#jal